Minggu, 17 Oktober 2010

Persahabatan 2 orang cacat

Pada suatu zaman di desa terpencil, hiduplah 2 orang sahabat karib sejak kecil. Yang poertama bernama Guangli dan yang kedua bernama Xiaolu. Kedua orang tersebut mempunyai kelainan cacat fisik sejak lahir, yaitu Guangli tidak dapat melihat (tunanetra) dan Xiaolu tidak mempunyai kedua tangan. Untuk menjalin kehidupan sehari-hari, mereka berdua saling tolong menolong. Guangli menyuapi Xiaolu makan dan Xiaolu menuntun Guangli untuk berjalan. Karena Guangli sering dibantu oleh Xiaolu, maka Guangli menganggap Xiaolu seperti saudaranya sendiri, dan sebaliknya begitu juga dengan Xiaolu, karena Xiaolu sering dibantu oleh Guangli, maka Xiaolu juga menganggap Guangli seperti saudaranya sendiri. Persahabatan mereka ini bisa dikatakan Mutualisme (saling menguntugkan).Pada suatu hari, uang milik Guangli hilang, sehingga ia menuduh Xiaolu mencuri uangnya. Tetapi Xiaolu berkata ia tidak mengambil uangnya tersebut. Guangli tetap pada pendiriannya, ia tetap menuduh Xiaolu mengambil uangnya tersebut. Xiaolu pun tetap berkata demikian. Kemudian, karena Guangli tidak bisa mengendalikan emosinya, ia brrlari keluar dari rumah. Malangnya, karena tidak ada yang menuntun dia berjalan, dia jatuh ke jurang dan akhirnya meninggal.Hal tersebut tidak duketahui oleh Xiaolu, Xiaolu pun terus menunggu Guangli pulang. Beberapa hari kemudian, Xiaolu mati kelaparan karena tidak ada yang menyuapinya makan.

0 komentar:

Posting Komentar